oleh

Jusuf Kalla Mewanti-wanti Jokowi Agar Tetap Netral: Keseimbangan Politik Menuju Indonesia Emas 2045

Jakarta, CS – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) terus diingatkan berbagai pihak agar menjaga netralitasnya dalam pilpres tahun depan. Jusuf Kalla (JK), usai pertemuan dengan Ganjar Pranowo, menekankan pentingnya sikap adil Presiden terhadap semua calon untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. JK mengingatkan bahwa menggunakan instrumen negara untuk memenangkan anaknya, Gibran Rakabuming Raka, dapat menimbulkan masalah bagi bangsa.

“Kita ingin menjaga bangsa-bangsa ini aman ke depan mencapai tahun 2045, seperti yang diharapkan Pak Jokowi. Tetapi syaratnya ialah, berlaku adil, berlaku netral. Begitu tidak, maka bangsa ini akan mengalami masalah,” ujar JK seperti yang dilansir di laman berita Republika.co.id.

JK menyoroti kebutuhan netralitas Presiden dalam mewujudkan stabilitas bangsa hingga 2045. Dia juga mengingatkan aparat pemerintahan, terutama TNI, Polri, dan instrumen negara lainnya, untuk tidak mengintervensi Pemilu 2024. Menurut JK, pelanggaran terhadap sumpah jabatan dapat berujung pada konsekuensi berat, tidak hanya di dunia, tetapi juga di akhirat.

Politikus senior Partai Golkar ini menekankan bahwa contoh yang baik pada Pemilu 2024 akan membentuk dasar keadilan di masa mendatang. JK mengingatkan Presiden Jokowi bahwa integritas dan netralitas negara tidak boleh dikorbankan demi kepentingan politik praktis. Meskipun perbedaan pilihan politik adalah hal biasa, integritas dan kesatuan dalam memilih negara tetap menjadi prioritas utama.

Sebelumnya, Ganjar Pranowo memberikan nilai rendah terkait penegakan hukum di era pemerintahan Jokowi, khususnya terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memungkinkan Gibran Rakabuming Raka sebagai peserta Pilpres 2024. Ganjar menilai penegakan hukum jeblok, memberi skor 5 dari skala 1-10, karena adanya perubahan terkait usia minimal capres-cawapres. (Red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *